New Normal Pengelolaan Sekolah di Zona Hijau

          Bimbingan Belajar Menulis Via WA
Pertemuan ke-13
Narasumber : Betti Risnalenni, MM

 
 



SKB 4 Menteri tentang panduan pembelajaran tahun ajaran 2020/2021 di masa covid. memberikan kejelasan bagaimana gambaran menjalankan pendidikan di era pandemi covid. Seperti kita ketahui bersama, banyak sekali pertanyaan orang tua, atau bahkan keresahan para orang tua akan ketidakjelasan tentang proses pendidikan putra-putrinya di masa pandemi yang belum pasti kapan berakhirnya. Evaluasi sebagian mereka mengenai pelaksanaan BDR dipandang kurang efektif, disertai keluhan  anak bosan, orang tua tidak bisa membimbing karena faktor materi yang sulit, ketersedian sarana dari orang tua seperti HP android, paket data dan signal tidak merata. Bahkan menurutnya sulitnya mengukur indicator pembelajaran baik pada penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilannya.

Terkait dengan SKB 4 Mentri ini, maka tugas pihak sekolah menindaklanjuti,menyikapi, untuk selanjutnya  mengimplementasikan panduan tersebut dalam program sekolah, mensosialisasikannya pada warga sekolah serta pada pemangku kepentingan akan program yang telah ditetapkan.

Pada perkulian via wag, pertemuan ke-13 Om Jay selaku penanggung jawab kegiatan, menghadirkan Ibu Betti  Risnalenni , Pendiri  KB,TK, SD Insan Kamil Bekasi. Tema yang dibawakan Pengelolaan sekolah di era Covid

Pengelolaan sekolah di masa covid tak jauh berbeda dengan yang sudah dilaksanakan para guru umumnya. Lembaga pendidikan yang dibina Bu Betti mulai kelas KB ( kelompok bermain) , TK dan SD menerapkan pembelajaran dari rumah dengan moda daring. Walau di daerah tempat Insan Kamil berada di zona hijau, alhamdulilah semua warga sekolahnya sehat tidak ada yang covid. Selama 3 bulan daring materi yang diberikan tidak hanya pelajaran saja, namun ada penugasan kegiatan rumah ( life skill dan karakter) Konon kegiatan berhasil, namun siswa KB dan TK sudah mulai bosan dan ingin ketemu gurunya.

Dan untuk mempersiapkan pembelajaran di new normal sebagaimana yang tertuang dalam SKB 4 menteri, Sekolah Insan Kamil akan menerapkan pembelajaran tatap muka, tentunya sesuai dengan SOP covid serta persyaratan lain yang harus dipenuhi. Seperti jaga jarak, menggunakan masker, hand sanitezer, Face shield, berada di zona hijau, membuat video profil, menganjukan surat ijin , menyiapkan sarana kesehatan , melakukan penyemprotan disenfektan selalu jaga kebersihan dll.

Bagaimana persiapan Sekolah Insan kamil dalam menyongsong new norma lihat tayangan video berikut:

 

 

Kata kuncinya adalah semua komponen yang ada di sekolah harus bisa membangun kerja tim kompak.  Pembagian job yang sesuai kemampuan rekan kerja, sering pantau dan sharing ( biasa dilakukan seminggu sekali usai KBM)

Tayangan video persiapan new normal sungguh luar biasa dan bisa dijadikan sumber inspirasi bagi sekolah lainnya. Semoga!

Ada kisah menarik lain yang bisa dijadikan inspirasi bagi pembaca utamanya guru atau siapapun yang cinta dengan dunia pendidikan. Prestasi- prestasi yang ia torehkan tentunya tidak terlepas dari perjuangan dan kegigihannya dalam mengelola pendidikan. Diawali dari kegelisahan hatinya ketika anak dari latar belakang ekonomi minim tidak bisa bersekolah di tempat yang bagus. Anak miskin di sekolah  biasa itu lumrah, anak kaya di sekolah bagus itu juga lumrah. Namun anak kurang beruntung bersekolah di tempat bagus itu luar biasa. Prinsip inilah yang terapkannya di Insan Kamil. Anak Yatim dan tidak mampu Free, kendati ia tidak pernah mempersyarakat orang tua membawa SKTM. Sebagai wujud penghargaan bahwa tidak ada manusia yang mau disebut miskin. Sedang pada orang tua mampu membayar biaya pendidikan secara normal.

Sosok wanita yang  tak pernah mengeluh lelah dalam mengajar, awalnya pada tahun 1996 mendirikan tempat kursus Aritmatika untuk umum. Kurun waktu 6 bulan pesertanya hanya 3 orang. Realita ini tidak mematahkan  semangatnya untuk terus bertahan. Hingga pada tahun 1998 kursus yang dirintisnya berkembang bahkan bisa dibilang mengalami kemajuan , konon di Bekasi saja  sampai 24 cabang . Ia juga membuat  buku Aritmatika  sendiri yang di jual dengan harga 10 ribuan. Memberikan training  gratis pada orang yang ingin membuka kursus.

Suatu ketika satu kawannya dari cabang  kursusnya  mengajak kerjasama mendirikan TK, mengingat usaha kursus Bu Betti sudah memiliki yayasan. Awalnya takut dan menolak, tapi karena didesak , akhirnya dengan mengontrak rumah ( 2003 ) didirikanlah sebuah TK di bawah Yayasan Insan Kami.. TK ini  di Bilangan Bantar Gebang. Selang 3 bulan berjalan rekan kerjanya  mengundurkan diri, karena merasa rugi. Akhirnya TK itu dikelola sendiri. Setelah 1 tahun mengontrak, kontraknya tidak diperpanjang . Beruntung  ada rumah yang dijual maka  rumah itu  dibelinya untuk dijadikan sekolah. Di tempat yang baru inilah  Bu Betti mendapat support dari perumahan dan dipromosikan melalui kalender perumahannya. Sekolah rintisannya terus berkembang  pesat , Ia pun mendirikan KB  dan SD  semua dalam satu payung Yayasan Insan Kamil.

Menurutnya upaya merintis dan membangun sekolah yang bagus perlu perjuangan, biaya dan tenaga. Semua bisa dilaluinya. Sebagaimana yang ia yakini jika niatnya baik  maka lakukanlah, insyaallah Allah akan membantu. Jika mengerjakan sesuatu lakukanlah yang terbaik karena nilainya akan memperbaiki citra dan kehidupan kita.

Hal inii juga  yang dibuktikan Bu Betti dengan dianugrakannya berbagai penghargaan seperti penghargaan sebagai guru teladan, kepala sekolah berprestasi juara  1 interpreuner tingkat Jabar kalangan guru Paud.

Apa keistimewaan Pengelolaan Sekolah di Insan Kamil?

Jika kita memadukan apa yang diidamkan Bu Betti dengan apa yang dilihat pada tayangan video, Insan Kamil memberikan layanan pendidikan yang bagus, berkualitas, namun terjangkau oleh semua kalangan. Insan kamil memiliki program unggulan seperti tradisi menyambut siswa dengan salaman sapa hangat dan ceria  dari para guru. Suasana sekolah yang bersih, asri, aman dan nyaman, komunikasi yang baik dengan para orang tua. Pelaksanaan KBM yang kondusif dengan guru- guru kreatif. Serta nilai plus lainnya yang mendukung perkembangan peserta didik menjadi manusia berkarakter religious dan pengamalan  nilai- nilai Pancasila sesuai labelnya insan kamil ' manusia sempurna"


 Itulah penggalan kisah  guru Dra Risnalenni  mengapa mendirikian sekolah berkualitas baik, namun bisa diakses orang yang kurang beruntung.Berangkat dari pengalaman pahitnya pernah mengajar di sekolah baik ( mahal) namun tidak semua orang bisa menikmatinya karena faktor ekonomi.."Dan sekolah itu merupakan sekolah Mas Mentri Nadiem Makariem ketika SD",bisik Bu Betti.


Penulis:  Husnul Hafifah 

PERLUKAH KITA MEMBRANDING DIRI SENDIRI?


RESUME BELAJAR MENULIS GEL 12

Pertemuan ke-12

Narasumber : Nanin AB Ibnu Solihin



Pribadi yang hebat adalah mereka yang terus mau belajar memantaskan diri untuk menjadi pribadi yang menginspirasi, menggerakakan dan meneladani.
 

Demikian kalimat bijak  yang saya temukan di blog dari sosok yang menjadi narasumber belajar menulis kelas gelombang 12 , Jumat 26 Juni 2020. Seperti yang dinformasikan Om Jay  kelas belajar menulis akan ditemani oleh narasumber bernama Nanim AB Ibnu Solihin. Tema yang  akan dibahas  Membangun Branding Melalui blog dan Media social.

Siapa sosok di balik nama lengkap Nanim AB Ibnu Solihin?

Begitu saya searching link yang diberikan, jujur saya amat kagum begitu membaca kata demi kata yang menguntai di lamannya. Nanim AB Ibnu solihin merupakan founder MotivatorPendidikan.Com. Saat ini aktivitasnya sebagai Motivator dan Trainer Pendidikan, Dosen, Konsultan Pendidikan, Penggiat Pendidikan dan Blogger Pendidikan.

Pengalaman memberikan traning kurang lebih 15 tahun terutama dalam bidang pendidikan. Memiliki keahlian dalam development, public speaking, creative teacher, Islmic parenting, education and technology, personal branding, school branding potencial development dan consultant of Islamic education.

Peserta yang ditrainingnya  dari berbagai kalangan mulai dari pelajar, mahasiswa, guru, orang tua, kepala sekolah, dosen, Pimpinan lembaga, relawan , remaja masjid dan berbagai kalangan lainnya. Membaca profil lengkap beliau Masyaallah luar biasa, sangat menginspirasi sekali. Terutama  perjuangannya dari awal hingga menjadi orang sukses. Prinsp kemandirian yang diterapkan sejak di bangku  sekolah  di pendidikan dasar ( bersekolah sambil bekerja ) menempanya menjadi pribadi yang tangguh , sukses serta penuh kearifan dalam menjalankan kehidupannya di masa sekarang.

Aktivitas harian Pak Nanim jika tidak ada jadwal training dan mengajar adalah menulis. Dia  lebih banyak menulis  PPT  yang didesain menggunakan corel draw dan dipublish melalui slideshare.net. Jadwal menulisnya kisaran pukul 08.00-11.00. di samping juga membuat poster-poster pendidikan yang dishare di  IG dan face book. Sudah banyak PPT dan poster pendidikan serta pengasuhan yang diberikan secara gratis. Sebagaimana yang diniatkannya, “ menulis untuk berbagi inspirasi”

Mempublish materi di slideshare.net menurutnya sama seperti blog. Karya akan dinikmati oleh banyak orang. Jika orang sudah merasakan manfaatnya maka mereka akan menghubunginya. Entah untuk jadi pembicara atau penulis, atau sebagai konsultan. Karenanya jika ingin berbagi materi melalui PPT  buatlah PPT yang keren agar file menarik untuk dibaca dan  dilihat orang.

Motivasi terbesar beliau untuk sukses adalah bahwa  hidupnya ingin dirasakan manfaatnya oleh  banyak orang. Nah Supaya menjadi orang yang banyak memberikan manfaat maka tahapan yang harus dilakukan adalah belajar terlebih dahulu. Kemudian mengalami langsung, setelah itu berusaha memberikan yang terbaik untuk orang lain. Sejalan motto hidupnya “Jadilah pribadi yang menginspirasi, menggerakan dan meneladani. Dalam perjalanannya kita wajib terus memantaskan diri untuk selalu menjadi pribadi yang berkualitas.

Saat ini menurut Pak Nanim, motivasi terbesarnya adalah Ia ingin mewujudkan visi dan kurikulum keluarganya  menjadi anak-anak yang shalih. Atas motivasi inilah beliau konon mendidik putranya dengan cara @ anaktanpagadget, tv dan bioskop. Semoga terwujud pak.

Tips yang diberikan dalam memotivasi diri sendiri agar konsiten menulis  adalah dengan  rumus 5A, yakni dipaksA, terpaksA, kepaksA, biasA dan terbiasA. Paksakan dulu diri menulis  minimal  15 menit perhari selama 3 bulan. Buktikan, Insyaallah akan terbiasa.

Perlukah sesorang membranding diri ?

Membangun branding  memang tidak mudah, tetapi jika bersungguh- sungguh Insyaallah akan dimudahkan. Membangun branding harus sejalan dengan kompetensi yang kita miliki. Namun jangan coba-coba membangun branding  tertentu sementara ilmunya tidak dimiliki. Membangun branding melalui blog juga harus selaras dengan kepribadian kita di blog , medsos dan segala aktivitas yang dilakukan. Menulis konten  blog dengan konsisten pada branding yang kita miliki adalah kewajiban yang harus ditaati. Kalau ingin dikenal sebagi pakar pendidikan misalnya, maka harus menulis secara konsiten hal yang berkaitan dengan pendidikan.

Jika sesorang punya tujuan untuk dikenal public agar ilmunya banyak dirasakan  manfaatya oleh banyak orang maka branding adalah wajib.  Sebagai guru pun sah-sah saja melakukan branding dengan tujuan bukan sekedar ingin  dikenal public akan tetapi niatkan jika ilmu yang diberikan dirasakan banyak memberikan manfaat. Jika belum paham tentang branding tak perlu pusing. Fokus saja menulis sesuai kemampuan kita.

Diakuinya bahwa menulis dan membangun branding telah mengantarkan Pak Nanim AB Ibnu Solihin keliling Indonesia. Beliau sudah mengisi training lebih dari 300 lembaga sejak 2014- sekarang.

Bagaimana dengan Anda ? tertarik untuk membangun Branding?

Demikian pencerahan yang diberikan oleh bapak Nanin AB Ibnu sholihin. Sebagai simpulan teruslah bersemangat memantaskan diri menjadi pribadi yang menginspirasi, menggerakhan dan meneladani. Teruslah belajar dari berbagai sumber, perbanyak membaca buku, mengingat tak mungkin kita menulis jika malas membaca. Jadilah sebaik-baik manusia yang bisa memberi manfaat untuk banyak orang.

Semoga manfaat.

Penulis: Husnul Hafifah

Selengkapnya anda bisa mengunjungi link berikut:

Profile : https://motivatorpendidikan.com/index.php/2015/08/29/profil-nanim-ab-ibnu-solihin/

Materi training gratis : https://www.slideshare.net/mobile/nanimsekolahakhlak

Web konten pendidikan: https://motivatorpendidikan.com

Blog pendidikan: https://motivatorkreatif.wordpress.com


LABORATORIUM ALAM KAMPUNGKU

Pesona alam kampungku di pagi hari 


Dingin menelusup menembus belulang.Telapak tangan berasa kaku. Kakiku masih terlipat di atas kursi. Enggan diajak menapak bumi. 
 
 Teringat pesan si bungsu sebelum tidur semalam. Ngajak jalan jalan pagi. Segera kususul ke kamarnya, untuk penuhi pesannya. Kebiasaannya selama  LFH , usai shalat subuh balik lagi ke atas kasur bilangnya mager, tapi sering kebablasan tidur. Badan bongsor pipinya tembem. Hem susahnya, mengingatkan selalu  berulang belum ketemu sadarnya.

Jam dinding di angka 5.30, termometer yang tergantung di tembok di angka 19 pantas, jika tidak dipaksa bergerak membuat siapa pun pasti akan malas.
Berdua dengan si bungsu saja kulangkahkan kaki ini menyusuri pelataran menuju gang di depan rumah. Kami mengambil arah ke kanan menuju akses jalan ke luar kampung  dan mengarah pada jalan raya jaraknya sekitar 500 m saja.
 
Segar rasanya menikmati udara pagi. Kabut masih menggantung di dahan dan ranting pepohonan. Tampak pepohonan dengan daun yang kaku kedinginan. 
Sepanjang jalan menuju kampung pada kanan kiri masih merupakan ladang, umumnya ditanami pohon sengon yang kadang disela dengan tanaman jagung.
 
Sambil menyusuri jalanan  yang sepanjang permukaannya aspalnya mengelupas nyaris tanpa bekas, hanya terlihat batu batu kecil menyembul. Jika musim kemarau berdebu dan jika penghujan penuh lumpur. Aku lebih banyak bersuara memecah kesunyian. Membubarkan fokus si bungsu pada gawai sambil berjalan.
 
Jalanan menuju menuju kampung mudah rusak, untuk perbaikan masih menunggu proyek dari pemerintah atau janji dari para anggota legeslatif dulunya pada masa kampanye menitipkan janji untuk dipilih. Hampir satu tahun kondisi jalan kampung seperti ini. Semoga usai covid 19 segera diperbaiki.
 
Kondisi  kampung yang asri dengan beragam tumbuhan sebenarnya merupakan laboratorium alam bisa dipakai mengenalkan berbagai jenis flora yang ada. Sayangnya wawasan kusendiri tentang flora kurang. Berberkal wawasan kurang  akupun berupaya mengenalkan jenis tumbuhan.  Asyik juga ketika bisa menyebutkan nama yang tepat dari tumbuhan yang dijumpai.
 
Ada beberapa nama tumbuhan yang kutemui dan kutahu namanya . Seperti pohon : sengon, jati, mahoni, pisang, kelapa, pinang, pepaya, kelor, bambu, sirsat, mangga gadung,  mangga arum, durian, jambu biji, belimbing wuluh, jeruk purut dan jeruk limau. Itu beberapa nama pepohonan yang kuperkenalkam pada si bungsu saat jalan jalan tadi.
 
Selebihnya masih banyak, namun sayang aku sendiri tidak tahu namanya, Terlebih tumbuhan liar lain yang memenuhi ladang sepanjang jalan menunju kampung. Aku yakin dari sekian tumbuhan liar itu ada banyak herbal yang kaya manfaat.

Rupanya aku harus menyudahi jalan jalan pagi.  Klason Sepeda motor tukang sayur menghentikan langkahku.  Seperti biasa aku berbelanja, membeli sayur dan kawan- kawannya. lanjut memasak apalagi hari ini hari Ahad. Sungguh akan menambah nikmat jika bisa menikmati sarapan pagi bersama keluarga dalam formasi lengkap.


Bondowoso, 28 Juni 2020
penulis Husnul Hafifah 






 

Mengulik Pendokumentasian Kegiatan Melalui Blog

Resume Belajar Menulis Via Wa Gel 12
Pertemuan Ke : 11
Narasumber    : Dedi Dwitagama



Bahagia kembali menyeruak di hati di malam ini, hati tak bisa memungkiri akan bertambah lagi wawasan dan pengetahuan kami dari mengikuti kuliah menulis. Malam ini adalah pertemuan yang ke 11, artinya 11 narasumber sudah mengisi dan berbagi ilmu, tips serta kiat- kiat sukses mereka pada kami. seperti biasa  15 menit sebelum kegiatan dimulai  Om Jay menyapa kami melalui vidio singkat  selain menyapa, memberimotivasi,  dan menginformasikan narasumber. Malam ini beliau juga memnta maaf karena sedikit mengurangi aktivitasnya mengingat kesehatannya yang masih belum prima

.Pukul 19. pemandu acara ibu fatimah, membuka kuliah lalu memberikan waktu kepada Pak Dedi Dwitagama. .Beliau pun menyapa dengan salam lalu memperkenalkan diri, dan buat yang belum kenal menyilakan untuk mengklik link tautan yang diberikannya.  Inilah salah satu dari tampilannya.
 


Melihat foto-fotonya yang berserakan di blognya dalam berbagai kegiatan,tanpa tulisanpun fotonya bisa berkisah. Pak Dedi  yang dalam perkenalannya menyebut sebagai guru Matematika di SMKN 50 Jakarta, ternyata   bukanlah  guru biasa, namun super luarbiasa. Setelah saya mengunjungi salah satu blognya nyata beliau memiliki banyak job yang digeluti. Dari pendidik, trainer, narasumber, motivator bidang pendidikan, pencegahan penyalahgunaan narkoba, HIV/AIDS selengkapnya  di http://dedidwitagama.wordpress.com.

Pak Dedi menulis di blog sejak 2005, blognya ini digunakan untuk mendokumentasikan  perjalanannya dari sabang sampai Meraoke dan beberapa negara di dunia lainnya, selengkapnya di ; http://trainerkita.wordpress.com. Pak guru Dedi juga mengajak yang senang foto bisa mengunjungi  instagramnya di  https://www.instagram.com/dwitagama/ dan bagi penggemar youtube klik  https://www.youtube.com/user/dwitagama

 Menurut guru Matematika SMKN 5 Ini. Blog merupakan  catatan atau dokumentasi seseorang atau sebuah organisasi yang ditayangkan di internet berbasis web dan bisa diakses oleh orang sedunia. Media blog pertama kali dipopulerkan oleh blogger.com yang dimilki oleh pyra labs akhirnya diakuisisi oleh goegle pada akhir tahun 2002.

 Semenjak itulah banyak aplikasi yang bersifat sumber terbuka yang diperuntukkan kepada perkembangan para penulis blog. Beliau pertama kali memulai blog  tahun 2005 dan aktif hingga sekarang di http://dwitagama.blogspot.com.

 Tahun 2007 hijjrah ke wordpres, https://dedidwitagama.wordpress.com.  Dalam kurun 13 tahun ngeblog Beliau telah menulis 4.100 artikel dan dilihat pengunjung diangka 600.000. pencapaian luar biasa. Di samping itu juga beliau ngeblog di kompasiana.

 Selain itu beliau juga menyebutkan manfaat blog itu seperti  keranjang yang dititpkan di dunia maya. Artinya blog sebagai tempat mendokumentasikan segala kegiatan, perjalanan, idee-ide, keresahan atau apa saja yang bisa disampaikan secara lisan di rapat-rapat sekolah atau yang tak bisa disampaikan pada siapapun.

 Malu bertanya sesat di jalan. Pribahasa inilah yang ingin diterapkan beliau pada peserta dalam berbagi. agar lebih interaktif walau lewat tulisan.  Beliau menyilakan peserta untuk bertanya secara langsung apa yang ingin diketahui. Banyak sekali pertanyaan yang diajukan peserta. Semua  pertanyaan yang diajukan dijawab tutas. Namun sayang waktu yang membatasi. Bagi peserta yang masih ingin sharing silakan menjapri,begitu yang dipesankan.

Beberapa catatan yang saya tangkap dari  apa yang beliau ungkapkan adalah:

1)     Menulis bisa dilakukan kapan saja saat ide muncul, bisa saat menunggu anak di loksi parkiran, sambal dengar music di  mobil, menulis tanpa perlu diedit, langsung tayangkan saja.

2)     Menulislah sesering mungkin, mengingat pengalam menulis kita secara otomatis akan meningkatkan mutu tulisan.Selain itu lakukangkunjungan ke blog teman sebagai pembanding.

3)     Membalas komentar pembaca blog akan meningkatkan motivasi menulis. Jadikan bahagia dalam menulis bukan sebagai beban.

4)   Tips menggunakan waktu dalam berbagai kesibukan adalah kita pengendali waktu, oleh karenanya kurangi membuka grup medsos  yang sarat hoax, gantilah dengan membuka portal minim hoax, jarang ngerumpi. Manfaatkan waktu 15 menit menulis dan usahakan posting atau jadwalkan waktu untuk terbitkan tulisan.

5)     Tips agar blog banyak pengunjungnya maka kunjungi blog orang lain, berikomentar dan balas komentarnya.

6)     Tips memunculkan kalimat yang menarik tulis pertama kali atau terakhir sebelum upload, gunakan kalimat ringkas yang membuat pembaca ingin membaca hingga tuntas artikelnya. Contoh : Apa komentar anda jika melihat  tembok jalanan penuh coretan?

7)     Pada prinsipnya tulisan  yang sama diposting pada dua blog. Namun untuk di kompasiana sebaiknya diposting pertama kali, baru di blog yang lain.

8)     Cara menerbitkan buku dari blog, kumpulkan tulisan dari blog sesuai tema, konsultasikan ke editor atau pihak penerbit.

9)      Panjang tulisan di blog relative, umumnya  beliau menulis 3 paragraf.

10)  Jangan pernah menolak jika diminta presentasi.soal dibayar atau tidak urusan belakang. Persiapkan mental, sering berlatih di depan kaca, siapkan  slide lengkapi foto dan vidio, dan kuasai materi.

11)   Berkah ngeblog  orang lain ( panitia) bisa menemukan beliau dari goegle, sehingga sering diundang kemana-mana.

Kesimpulan:

 Manusia yang baik adalah manusia yang bermanfaat bagi orng lain. Seperti dalam peribahasa gajah mati meninggalkan gading bla bla.  Terapkan dengan menggunakan aplikasi  /media blog yang ada di android. Menulis di blog,mendokumentasikan apa saja yang terlintas, semoga membuat dikenal orang dan nikmati hasinya kemudian.


Dibuat  oleh :Husnul Hafifah
Bondowoso, 25 06 2020

 

















SUUZON

                                                                                                                                             
        
PENTIGRAF
Dibuat oleh Husnul Hafifah


                                                                                                                                          
Bik Momoen akhirnya sadar jika kematian akan datang kapan sajadan di mana saja. Yang masih hidup hanyalah menunggu antrean saja. Dia pun move on, terlebih Kang Paijo suaminya sekarang di dapuk sebagai Kepala Dusun. Bik Momoen pun aktif berkegiatan di desanya. Bu Kades sering melibatkannya dalam berbagai kegiatan. Dari PKK, yasinan mingguan sampai pada pertemuan bulanan di kecamatan. Bik Momoen pun naik kelas, dari istri Kasun bertambah jabatan menjadi sekretaris PKK desa.

Seiring berjalannya waktu Bik Moen yang sederhana dan lugu, Pergaulan dengan komunitas PKK tingkat kecamatan membuatnya mengubah penampilan. Ia pun bisa berdandan, berkenalan dengan kosmetik DRwskincare dari paket bedak dan lipstik serta jlentreh lainya. Kang Paijo  sempat pangling, deg degan juga dibuatnya. Hatinya juga cemburu. Kang Paijo tak ingin  Momoen yang kian bersinar berpaling pada laki laki lain. Kang paijo pun berpesan pada Momoen "Bok ya klo dandan buat suami saja jangan buat suami orang. " Bik Momen cuma mesam mesem dan mengiyakan dengan syarat uang belanja ditambah untuk anggran make upnya.

Senja ini bik Momen tak seperti biasanya. Wajahnya ditekuk uring uringan. Kang Paijo di sebelahnya diabaikan. Hatinya dongkol, uang 250 ribu di dompetnya raib entah kemana. Kang Paijo pun jadi tertuduh. Siapa lagi yang mengambilnya kalo bukan Kang Paijo. Toh di rumah kan cuma aku berdua begitu kata suara hatinya. Merasa ada yang tidak beres kang Paijo pun buka suara "Ada apa toh Moen?" Si Momoen tetap diam seribu bahasa. Tuduhan pada kang Paijo  buru buru ditariknya sebelum mencuat kepermukaan. Istigfar ingat akan uang di dompetnya (kemarin) dipakai bayar bedak DRwskincare. Ups!

Posting 1

Jadikan Blog Sebagai Personal Branding Anda

Resume Kuliah Bimbingan Menulis Gelombang 12
Petemuan ke -10
Narasumber :  Agus Sampurno
Profile:

Bapak Agus Sampurno adalah sosok yang kreatif dengan berbagai profesi yang  pernah dijabatnya. Mulai sebagai PSF SDO Jakarta. Master trainer sertifikasi BNSP. Kepala sekolah Ananda Islamic School Jakarta Barat. Koordinator guru di Global Jaya Internasional School. Peraih penghargaan blog pendidikan terbaik detik.com. Mikrosof Indonesia innovatie educator. Guru era baru oleh acer Indonesia. The BOBs ( best of the blogs) Deutsche welle Germany.Penulis Program Sarjana Mendidik di daerah Terdepan,terluar dan tertinggal ( SM-3T). Pengkaji naskah pustekkom Jakarta. KPK( komisi pemerantasan korupsi) Juri dan pelataih lomba Inovasi Pembelajaran TK _SMA



Hal unik lain dari kegiatan kuliah malam ini, dibandingkan dengan pertemuan sebelumnya adalah OM Jay tidak memberikan bocoran sehari sebelumnya tentang narsum yang akan dihadirkan.Begitupun dengan pengantar yang beliau berikan, cukup singkat saja. Namun saya bersyukur Om Jay masih bisa menyapa kami para peserta. Mengingat tadi di grup sebelah beliau memposting tulisan jika sempat jatuh di sekolahnya, dan tensinya tinggi. Saya hanya bisa mendoakan semoga Om Jay selalu diberikan kesehatan dan terus berkarya, memberikan inspirasi kepada para guru untuk pendidikan masa depan penerus bangsa. Aamin.

Keunikan lain dari penyajian adalah Narsum ( pak Agus Sampurno ) langsung mengajak peserta bermain games dengan apalikasi quiziz. Saya pun menjadi tegang membuka aplikasi tak ada koneksi. Cukup lama menanti, sampai ada peserta yang dengan girangnya bersorak hore hore...Menikmati asyiknya bermain games. Sementara saya di depan laptop hanya bisa meratapi nasib, akibat signal tak medukung. Setelah beberapa peserta berhasil menikmati serunya bermain game. Pak Agus pun menyampaikan tema kuliah malam itu adalah Personal Branding dan Blog.

Usai bermain games peserta yang berhasil masuk langsung diberikan judul  tulisan untuk dikembangkan dalam blog menjadi 150- 300 kata. Judul  tulisan itu disesuaikan dengan hasil analisis dari rekap jawaban quis.

Berdasarkan rekap tersebut judul tulisan adalah;

1.3 Tips Pengelolaan Kelas bagi Generasi Z, untuk Pak. Supyanto
2.Resep Membudayakan Pengajaran Kreatif  untuk Bu Imah Wuryanti
3.5 Strategi Mudah Membuat Siswa Pemalu Percaya Diri Dalam Belajar
4.Tips Sukses Sehat Mental Bagi Guru Melalui Masa Pandemi untul Bu Lilis Erna Yulianti
5.3 Cara Guru Tetap Optimis di Masa New Normal untuk Bu Fitriyah
6. Tiga Salah Paham Guru Mengenai Kegiatan Penelitian
7 3 Cara Mudah Guru Memberikan Contoh Kedisiplinan
8.3 Resep Kaonsisten dalam Menulis untuk bu Agatee
9. 3 Hal Manfaat dari Kegiatan di Grup Belajar Menulis untuk P,.Bambang Ayah Salwa
10.5 Resep Sukses Guru yang Pendiam dalam Mengelola Kelas untuk bu Titin.
 

Sementara untuk peserta lain, Pak Agus memberikan kebebasan pada peserta  menentukan judul tulisannya, namun tetap menggunakan kata kunci yang diberikan yakni ; resep sukses, cara mudah, Tips dan manfaat.

Jadilah kegiatan malam itu semua peserta berpacu dengan wakatu mentyelesaiakn tulisan di blognya masing masing. Peeta yang selesai angsung mengirimkam pada moderator untuk selanjutnya dishre pada grub, luar biasa kegiatan malam itu, kami yang profesinya rata rata sebagai guru, bahkan jug ada "orang tua guru" juga " kakek nenek guru". kembali bernostalgia merasakan debar jantung seperti layaknya para murid di sekolah.

Hal unik dari simpulan yang diberikan adalah poin -poin diberikan dalam kalimat pendek. Antara lain;
1.Dalam menulis aspek judul mesti diutamakan.
2,Judul membuat orang tertarik dan penasaran.
3,Judul bisa membuat sesorang punya personal branding
4. Personal brndiing adalah aspek dimana seseorang dikenal karena hal yang  mernjadi fokus 
orang itu sendiri
5.Ssesorang tak perlu akhli
6.Hal penting adalah ngotot belajar hal yang disukai.
7 Bagilah hasil belajar dengan pembaca lewat tulisan di blog

Mengingat om Jay yang sakit, sebelum acara ditutup peserta memberikan doa keselamatan untuk OmJay. SEmoga Om Jay segera sehat kembali. Itu doa  terindah dari kami.


Bondowoso, 2206 2020
Penulis : Husnul Hafifah
























Pembiasaan Diri Sebagai Awal Konsistensi Menulis


 Menulislah Tiap Hari Tunggulah Apa Yang Terjadi

Kalimat motivasi ini selalu Om Jay sampaikan, hampir disetiap kesempatan. Terutama dalam memotvasi para penulis pemula yang tergabung dalam wag manapun yang tergabung bersamanya.. Apa sih sebenarnya yang menjadi rahasia Om Jay dengan jargonnya? Ternyata setelah saya mengikuti tulisan -tulisannya saya menemukan rahasianya.

Dengan menulis tiap hari melalui blognya om jay akahirnya jadi dikenal banyak orang. Dari perkenalannya itu Om Jay sering diundang untuk menjadi narasumber kepenulisan. Bahkan konon katanya OmJay bersama istrinya bisa menginap di hotel secara gratis saat memberikan pelatihan. Tidak hanya itu dari menulis pula Om Jay bisa mendapatkan hadiah, bisa beli mobil dsb. Itu sekilas tentang bagaimana seorang Om Jay ( Bapak wijaya Kusuma ) yang konsisten antara pikiran dan perbuatannya.

Menulis itu bukan persoalan bakat dan tidak bakat. Namun menulis itu adalah sebuah keterampilan. Sebagaimana layaknya orang akan naik sepeda maka untuk bisa  mahir mendarainya seorang harus berlatih terlebih dahulu. Ia juga melalui proses jatuh dan bangun. Melatih diri untuk mahir menulis perlu pembiasaan. Semakin rajin sesorang menulis, maka semakin banyak yang ia pelajari baik secara sadar ataupun tidak.

Bagaimana membiasakan diri untuk bisa menulis setiap hari?
Tentunya yang perlu dibangun dalam diri adalah sesorang perlu mengenali terlebih dahulu tujuan dan manfaat dari menulis. Jika anda seorang muslim ,tentunya ingat bagaimana sabda dari Rasullah yang artinya ikatlah ilmu itu dengan menuliskannya. Mengapa rasullah mengajarkan hal demikian, ternyata karena sifat manusia yang pelupa. Kekuatan mengingat manusia ada batasnya. Oleh karenya ilmu pengetahuan , ilmu agama harus ditulis atau dibukukan.

Setelah paham untuk apa seseorang menulis, misalkan untuk berbagi ilmu pengetahuan, agar diri bisa lebih bermaanfaat bagi orang lain misalnya, maka dia akan membuat komitmen dengan dirinya sendiri,
Komitmen yang dibangun atas kesadaran sendiri dan janji terhadap dirinya sendiri, Contoh komitmen dengan diri misalanya menulislah setiap hari, ketika komitemen ini tidak ditepati entah karena sibuk atau lupa, maka ia akan merasa punya hutang, hutang menulis pada diri sendiri. Walau pun hutang pada diri sendiri, yang namanya hutang ya harus dibayar. Inilah salah satu pembiasaan diri, yang menjadikan awal konsistensi dalam menulis.

Menulislah setiap hari sebagai janji pada diri sendiri dan tunggulah apa yang terjadi1


KENALI TUJUAN ANDA MENULIS


RESUME KULIAH ONLINE BIMBINGAN MENULIS VIA WA GEL 12

Pertemuan ke : 9


 


Menulis itu gampang ! kata motivasi pelatihan menulis bagi orang agar bisa menulis. Menulis ya menulis saja. Bebaskan hambatan tulis saja seperti air mengalir, tabrak saja, ! Tulis saja. Motivasi seperti ini ampuh untuk menggerakkan hati agar mau menulis. Lalu bagaimana dengan pengetahuan dan teknik menulis? Maka sambil berjalan ketika pembiasaan menulis sudah berjalan sangat perlu pengetahuan tentang kepenulisan. Apakah itu tekniknya, genre , kaidah kebahasaannya dll, dipahami dan dikuasai oleh penulis.

Seperti halnya malam ini, pertemuan ke- 9, bimbingan menulis  pada gel.12, mendapatkan materi seputar ragam tulisan dari seorang conten writer sekaligus editor. Seorang ibu muda yang memiliki berbagai kompetensi. Mulai public relation, trainer dan public speaking, marketing serta komunikasi, parenting, dll.

Tak kenal maka tak sayang, Siapa dia?

  


 

Bu Siska siap menerima siapa pun yang ingin berinteraksi di luar konten. Begitu pesan pada awal perkenalannya.Pada awal paparan diingatkan oleh bu Siska  akan alasan apa sesorang menulis. Dengan mengutip sebuah hadist Rasulullah saw Qayyidul ilma bil kitabi.” Ikatlah ilmu dengan menuliskannya ? Mengapa karena manusia itu tak sempurna. Manusia itu mudah lupa. Maka jika ilmu ditulis akan                                                          abadi sepanjang masa.


Inilah Alasan Mengapa Menulis.




Knowledge managemet, tulisan itu menejemen pengetahuan, menulis mengelola pengetahuan yang kita miliki.Seperti kita menulis untuk berbagi inspirasi, memotivasi, mempromosikan atau menyampaikan menginformasikan atau hanaya sekedar becerita dll. Menulis  untuk copyright milestone atau legacy merupakan sebagai jejak keabadian. Orang akan mengenal bahwa sesorang ada, menorehkan pretasi apa, kiprahnya bagaimana hanya melalui tulisan. Sedangkan menulis untuk paten adalah mematenkan ide atau gagasan agar tidak dijiplak orang lain.

 

 

APA ITU RAGAM NON FIKSI?




Menulis itu tidak boleh plagiasi, atau menjiplak karya orang lain lalu diganti dengan nama sendiri.


Berikut merupakan karya nonfiksi

 

  1.    APA ITU BERITA?

 

Menulis berita yang baik

1.     Harus memenuhi unsur 5w + 1 H ( what, Who, When, where, why dan how). Berita iti menceritakan apa peristiwanya, siapa pelakunya, kapan, dimana kejadiannya dan , mengapa serta bagaimana kejadian itu berlangsung.

2.       Berita memiliki nilai aktualitas dan faktalitas. Secara aktual berita itu memiliki kecepatan dalam penayangannya agar tidak basi. Secara factual berita  berdasarkan peristiwa nyata dan benar adanya.

3.       Kemampuan menulis berbanding dengan kemampuan membaca. Semakin banyak membaca maka akan lebih mudah dalam memprodukdi diksi yang menarik pada naskah teks berita yang dibuatnya.


Berikut merupakan contoh pengembangan hard News



dan ini contoh pengembanagan Feature

 

2 APA ITU ESAI ?

Contoh Esai : Klik STOPJadi Ortu Egois!!.pdf


3. APA ITU CATATAN PERJALANAN?



Seperti apa contoh teks catatan perjalanan?

Silakan kunjunjungi :

1.       https://wiediesta.wordpress.com/2019/12/07/arigato-tokyo/

2.       https://www.hipwee.com/travel/mengintip-sejarah-budaya-batak-di-t-b-silalahi-center-balige-tobasa/

 

 4’ APA ITU ARTIKEL INFORMATIF?

 


Contoh artikel klik Mengenal Relawan.pdf

 5 APA ITU BEST PRACTICE?

 

 

Contoh best practice silakan  klik  Bukan Sekadar Mendisplay.pdf

 

Demikian materi kuliah online via wa yanga diberikan oleh bu Siska. Semoga bermanfaat! Ia pun memberikan penguatan dengan mengutip kalimat dari Pramoedya Ananta Toer.

"Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian"

 


Bondowoso,20062020
Penulis: Husnul Hafifah 

 



MENEROKA DAPUR PENTIGRAF DARI SUMBER ASLINYA


Prof.Tengsoe Tjahjono Sastrawan Pencetus Pentigraf

                           MENEROKA DAPUR  PENTIGRAF 

Pagi ini pukul 08.00  sd  10.00  wib. saya mengikuti Webinar V Media Guru Indonesia ( MGI). Tema yang diusung “Meneroka Daput Pentigraf karya "Tongsoe Tjahjono.” Siapakah beliau ? 

Yuk Simak penjelasannya!

Sosok penemu pentigraf ini lahir di jember   3 Oktober 1958. Saat ini  beliau sebagai dosUnesa.  Pernah  mengajar di Hankuk Uneversity of Foreign Studies Korea. Tahun 2012 Gubernur   Jatim memberinya penghargaan sebagai sastrawan berprestasi. Pada tahun 2017 beliau mendapatkan Anugrah Sotasoma dari balai Bahasa Jawa dari tulisan puisinya berjudul Meditasi Kimci.

Seperti biasa, Bapak Ihsan selaku Ceo MGI, bertindak sebagai pemandu. Sebelum dimulai Pak Ihsan selalu mengupdate motivasi pada para guru Indonesia. Guru penulis  Indonesia  agar selalu bergerak dan berkarya. Karya guru baik tulisan berupa buku dan tulisan blog gurusiana terus mengalir. Terlebih ketika blog gurusiana ditambah genre pentigraf. Walau guru belum mendapat ilmu dari sumber aslinya mereka tetap menulis.  Ibarat sebuah mobil guru sudah menggerakkannya. Saatnya guru perlu mendapatkan pencerahan langsung dari ahlinya.

Informasi tambahan dari Ceo MGI adalah bahwa para guru dan pengawas dan siapa pun bisa bergabung menulis di Majalah Literasi Indonesia. Sebuah majalah Nasiaonal yang sudah ber ISSN, dan masuk koleksi digital perpustakaan kemendikbug, terbit tiap bulan. Perioritas  pengisi tulisan adalah mereka yang sudah mengikuti pelatihan menulis majalah literasi dari MGI . Sealin itu MGI juga mengadakan pelatihan menulis buku cerita anak. Pada hari anak anasional nanti tepatnya 23 juli 2020 akan ada event Anak Indonsia Cinta buku yang akan diikuti oleh penulis anak-anak/siswa.

Belajar Pentigraf dari Sang Pakar

Jauh sebelum lahir pentigraf dalam dunia sastra sudah dikenal beberapa short strory  seperti :

Flash story, faksi mini, flash fiction, cerita sekilas, cerita mini, cerita 140 huruf ( karakter). Hanya saja yang menjadi ciri khas dari penulis ( Tengsoe Tjahjono) adalah penekakan pada jumlah paragrafnya yang berjumlah 3. Pentigraf Ia  tulis sebagai karya sastra sejak tahun 80-an . Hanya saja keterbatasan  teknologi kala itu,  Prof .Tengsoe Tjahono  tidak memiliki follower. Mengapa menulis pentigraf ? sederhana saja alasannya, bahwa seiring perjalanan waktu, orang terlalu sibuk dan hampir tidak ada waktu untuk membaca teks panjang. Orang lalu memiliki kencenderungan meringkas dan tidak bertele- tele.

Formula pentigraf:

1.      Fokus pada persoalan yang dihadapi tokoh atau tema  saja. Yang diangkat adalah sama tentang realiatas kehidupan yang ada di sekitar kita.

2.       Elemen pentigraf meliputi : tema,  tokoh ,latar, alur  merupakan  jalinan cerita utuh.

3.       Kurangi dialag. Ubah dialog ke deskripsi ( narasi)

4.     Usahakan ada kejutan atau twist pada paragraph ke-3 ( akhir) , berupa hal yang tak terduga, bisa berupa suspense atau ketegangan pada akhir paragraf. Hindari akhir paragraf dengan happy ending. Pembelokan logika dari hal yang normal menjadi tidak biasa menjadi kunci dari twist pentigraf.

5.       Panjang paragraf hendaknya wajar. Maksimal 210 kata  ( 1 hal ukuran A4)

 TIPS Menulis Pentigraf

1.Pentigraf sebagai karya sastra bukan hanya memindah fakta atau realitas pada teks Tugas penulis adalah mengolah dan mengangkat fakta dan realitas  menjadi realitas baru.

2 Elemen pentigraf mencakup :

Tema, alur, tokoh dan, latar

3.Tokoh pentigraf bisa berupa :

Manusia,hewan, tumbuhan dan alam

4. Konflik dalam pentigraf:

Konflik manusia dengan dirinya sendiri

Konflik manusia dengan orang lain

Manusia dengan alam dan budaya

Konflik manusia dengan Tuhan

 

Demikian pencerahan yang saya dapatkan  tentang pentigraf  dari Prof. Tengse Tjahjono.  Dari pencerahan rupanaya saya harus belajar kembali dan  PR saya adalah memperbaiki beberapa tulisan pentigraf yang sebelumnya sudah terlanjur saya tulis.

Semangat , salam literasi.

 

Bondowoso, 20062020


Dihantui


Dia yang Akan Terus Menunggu

Malam kian larut. Hening dan sepi. Penghuni rumah satu persatu beranjak pergi menuju pembaringan. Sementara aku sendiri di depan laptop. Menginput data pribadi, riwayat pekerjaan,SK –SK dari awal hingga akhir. Mengupload  file foto pendukung dalam Pdf membutuhkan ketelitian dan kesabaran. Apalagi signal yang timbul tenggalam. Menunggu signal menjemukan. Bila taksabaran tak akan selesai. Akupun memilih sabar. 

Sambil menunggu mataku  tertarik pada  novel yang tergeletak tak jauh di dekat laptop. Rupanya si bungsu tadi meninggalkannya sebelum masuk kamar. Peter salah satu Judul buku novel, dari 5 buku yang dibelinya seminggu lalu. Putri bungsuku keranjingan sekali menonton youtube jurnal Risa Saraswati. Tidak puas dengan menyimak maka ia pun memborong novel yang mengisahkan persahabatan Risa dengan kelima sahabatnya yang takkasat mata itu.Awalnya aku kurang sreg dengan dengan kebiasaannya itu. Tapi untuk menyemangati dia membaca, tak apalah ia membeli novel itu.  Waw kisah sahabat takkasat mata? Hantu…pasti serem ceritanya.

Akupun membuka halaman demi halaman, ada penasaran pada si Peter. Peter van Gils anak Belanda yang lahir di Hindia Belanda ayahnya bernama Albertus van Gils dan ibunya bernama Beatrice. Ibunya mendidik Peter dengan penuh kasih sayang dan cenderung memanjakan. Sementara ayahnya tegas ,kaku dan cenderung pemarah. Ketika usia 6 tahun kejadian tragis menimpanya. Ngeri, tak tega  aku sendiri tak sanggup menuntaskan kisahnya. Tiba-tiba saja tubuhku terasa dingin dan kaku. Sayup- sayup aku mendengar suara memanggil. Seakan suara Peter yang memelas penasaran mencari ibunya yang tak pernah pulang sampai ia  menemui ajalnya. “Ma,..mama ! maa. maa !  Sekuat tenaga kucari asal suara itu. dingin sekali, ternyata tangan si bungsu mendarat di pipiku dan mengambil buku novel dalam pangkuanku.