Dihantui

Author
Published Juni 19, 2020
Dihantui


Dia yang Akan Terus Menunggu

Malam kian larut. Hening dan sepi. Penghuni rumah satu persatu beranjak pergi menuju pembaringan. Sementara aku sendiri di depan laptop. Menginput data pribadi, riwayat pekerjaan,SK –SK dari awal hingga akhir. Mengupload  file foto pendukung dalam Pdf membutuhkan ketelitian dan kesabaran. Apalagi signal yang timbul tenggalam. Menunggu signal menjemukan. Bila taksabaran tak akan selesai. Akupun memilih sabar. 

Sambil menunggu mataku  tertarik pada  novel yang tergeletak tak jauh di dekat laptop. Rupanya si bungsu tadi meninggalkannya sebelum masuk kamar. Peter salah satu Judul buku novel, dari 5 buku yang dibelinya seminggu lalu. Putri bungsuku keranjingan sekali menonton youtube jurnal Risa Saraswati. Tidak puas dengan menyimak maka ia pun memborong novel yang mengisahkan persahabatan Risa dengan kelima sahabatnya yang takkasat mata itu.Awalnya aku kurang sreg dengan dengan kebiasaannya itu. Tapi untuk menyemangati dia membaca, tak apalah ia membeli novel itu.  Waw kisah sahabat takkasat mata? Hantu…pasti serem ceritanya.

Akupun membuka halaman demi halaman, ada penasaran pada si Peter. Peter van Gils anak Belanda yang lahir di Hindia Belanda ayahnya bernama Albertus van Gils dan ibunya bernama Beatrice. Ibunya mendidik Peter dengan penuh kasih sayang dan cenderung memanjakan. Sementara ayahnya tegas ,kaku dan cenderung pemarah. Ketika usia 6 tahun kejadian tragis menimpanya. Ngeri, tak tega  aku sendiri tak sanggup menuntaskan kisahnya. Tiba-tiba saja tubuhku terasa dingin dan kaku. Sayup- sayup aku mendengar suara memanggil. Seakan suara Peter yang memelas penasaran mencari ibunya yang tak pernah pulang sampai ia  menemui ajalnya. “Ma,..mama ! maa. maa !  Sekuat tenaga kucari asal suara itu. dingin sekali, ternyata tangan si bungsu mendarat di pipiku dan mengambil buku novel dalam pangkuanku.

3 komentar

Posting Komentar

[ADS] Bottom Ads

Halaman

Copyright © 2021